Minggu, 28 April 2013

Maaf

Darimana asalnya pertengkaran itu? Bgm mencegah/menangani pertengkaran?

Setiap orang mempunyai pengalaman hidup sendiri-sendiri. Kadang kita
mengalami kekerasan, namun tak berdaya melawan. Manusia rawan sakit hati.
Masalah ekonomi bisa muncul, belum masalah kesehatan, masalah hubungan, dll.

Sebenarnya, jika kita tenang dan sabar, kita bisa melalui semua dg baik.

Adalah normal bila manusia mempunyai perbedaan pendapat. Boleh juga
perbedaan itu disampaikan / dikomunikasikan. Akan selalu ada orang yg suka /
tidak suka dg kita terlepas dari kita benar/salah, baik/jahat.

Saran saya:
beda pendapat boleh,.
komunikasi boleh.
Jangan terlalu curiga.
Jgn mudah tersinggung.
jangan memaksakan kehendak.
jangan memakai kekuasaan/wewenang untuk menekan orang lain.
jangan tergerak berkata2 kasar.
jangan melawan/membalas kejahatan dg kejahatan.
biarkan.... tenang... sabar.... Bersedia mendengar lebih bnyak, sedikit bicara.

Tdk usah menanggapi kejahatan yg bertubi2. Kuat & tenang. Panjang sabar.
Jauhi/hindari sebisa mungkin: kekasaran, kekerasan, kejahatan. Doakan: orang negatif, sensitif, & egois.

Kekasaran/kekerasan selalu akan melukai kedua belah pihak.
Jika kita menang dg cara kasar/keras/jahat, maka hati nurani kita akan berkata: buat apa
seperti itu.....
Jika kita kalah karena kekasaran orang lain, serahkan semua pd Tuhan.
Jangan mengutuk seseorang, karena kita sendiri tdk ingin dikutuk.

Mintalah maaf & selalu maafkan orang lain,
sbab Tuhan juga mengampuni kesalahan kita yg sangat besar.

Sudahlah... jangan diteruskan kekerasan / kekasaran itu.
Beberapa org memang sulit mengendalikan perkataan.
beberapa org egois, sulit diatur.

Namun banyak juga orang yg baik, tenang, bijaksana.
Dari mereka kita dapat belajar banyak mengenai kehidupan yg seharusnya. Ikuti teladan Tuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar